Latest News
Masalah-Masalah Yang Dapat Diselesaikan Dengan Terapi CBT ?

Masalah-Masalah Yang Dapat Diselesaikan Dengan Terapi CBT ?




  1. Berhenti Merokok : Merokok merupakan salah satu kebiasaan buruk yang sering dilakukan banyak orang. Untuk bisa berhenti merokok secara permanen memang tidak mudah, namun bisa dilakukan apabila Anda punya keinginan yang tinggi untuk berhenti merokok.
  2. Bingung Menentukan Pilihan : Jika Anda dihadapkan pada pilihan-pilihan penting dalam hidup Anda dan pilihan-pilihan itu saling bertentangan, mungkin akan terjadi kebingungan yang membuat Anda stress karena tidak tahu harus berbuat apa. Kebingungan ini bisa berlangsung sebentar dan kemudian Anda mendapatkan jawaban setelah berpikir. Namun pada sebagian orang kebingungan ini bisa berlangsung begitu lama yang kemudian membuat dia tambah stress. Terapi CBT ini menawarkan sebuah cara untuk memahami diri kita sendiri agar bisa menentukan pilihan yang terbaik untuk sekarang dan masa depan Anda. 
  3. Depresi : Gejala depresi biasanya seperti perasaan sedih, murung, suka menyendiri, perasaan putus asa, tidak bersemangat, rasa malas, tidak bisa konsentrasi, perasaan lemah terkadang disertai kecemasan dan gangguan tidur.
  4. Fobia : Ketakutan berlebihan terhadap sesuatu hal, baik itu benda / binatang / situasi tertentu. Seseorang yang menderita fobia bisa merasakan kecemasan atau ketakutan yang amat sangat apabila melihat sesuatu yang menjadi obyek fobianya.
  5. Gangguan Bicara : Gangguan bicara yang dimaksud disini adalah gagap, sulit bicara dan kata-kata yang tidak lancar atau terselip pengucapannya. Penderita gangguan bicara biasanya hanya mengalami gangguan ketika dalam kondisi yang membuatnya tegang, sementara dia bisa bicara lancar ketika berbicara sendiri atau berbicara dengan orang yang membuatnya nyaman. Gangguan bicara biasanya berhubungan dengan kecemasan dan perasaan kurang percaya diri.
  6. Gangguan Tidur : Gangguan tidur bisa berupa insomnia, siklus tidur tidak teratur, tidur tidak pernah nyenyak, mudah terbangun, mimpi buruk, sering tindihan (tubuh kaku tidak bisa digerakkan padahal sadar) atau malah penyakit tidur berlebihan dan tidak mampu menahan rasa kantuk.
  7. Kebiasaan Buruk : Mungkin Anda sudah mencoba menghentikan kebiasaan buruk dengan cara Anda sendiri dan gagal. Apapun kebiasaan buruk Anda, selama Anda masih ada keinginan untuk berubah, maka Anda bisa berubah total. Terapi CBT akan membantu Anda berubah dengan lebih mudah dan lebih cepat.
  8. Kecemasan Berlebihan : Mudah cemas hanya karena masalah-masalah kecil dan kecemasan berlebihan terhadap segala hal.
  9. Kemalasan dan Kebiasaan Menunda : Pada dasarnya setiap orang pasti punya rasa malas, tapi apabila kemalasan tersebut ditambah kebiasaan menunda sudah mengganggu rencana Anda untuk mewujudkan masa depan Anda maka hal tersebut harus segera ditangani.
  10. Ketegangan : Ada beberapa orang yang sulit rileks dalam kesehariannya, dia senantiasa tegang. Padahal tegang adalah kebiasaan yang bisa diubah dengan cara kita memiliki kemampuan untuk bisa rileks yang mendalam, baik secara fisik dan mental.
  11. Ketergantungan / Kecanduan : Akibat perilaku yang diulang-ulang disertai motivasi emosional, seseorang tanpa sadar bisa menjadi ketergantungan atau kecanduan terhadap sesuatu. Misalnya saja kecanduan coklat, kecanduan permen, kecanduan kopi, kecanduan minuman cola, kecanduan berjudi, kecanduan belanja yang tidak penting, kecanduan makan makanan yang tidak wajar dan kecanduan yang lainnya. Terapi CBT bisa membantu menangani berbagai macam kecanduan. Namun khusus untuk kecanduan narkotika, sebaiknya ditangani oleh dokter atau psikiater karena untuk kasus kecanduan narkotika, yang ketergantungan bukan pikirannya saja, tapi memang tubuh yang sudah ketergantungan.
  12. Konflik Diri : Kebingungan yang dialami diri sendiri dalam menentukan sikap atau mengambil keputusan. Keraguan mengenai berbagai macam pilihan hidup yang akan diambil. Sulit maju karena sering ada pertentangan dalam diri. Seolah-olah dalam dirinya ada beberapa "suara" yang saling bertentangan satu sama lainnya.
  13. Luka Batin : Pernah punya pengalaman pahit dengan orang lain misalnya pasangan selingkuh atau dikhianati teman, ditipu kolega, dicaci, pertengkaran atau pengalaman pahit lain yang menimbulkan luka batin. Ciri adanya luka batin adalah ketika kita mengingat orang atau peristiwa, maka masih muncul perasaan marah, dendam, sebel, kecewa, sakit, atau perasaan tidak tenang.
  14. Menghilangkan Pikiran Negatif : Beberapa orang ingin maju dalam hidup, tapi ketika dia mau melangkah maju, selalu muncul pikiran-pikiran negatif yang membuatnya takut untuk melangkah maju. Dengan terapi CBT, pola pikiran bisa diubah sehingga seseorang punya pikiran yang lebih positif.
  15. Paranoid : Punya perasaan cemas dan takut yang tidak rasional. Merasa selalu diawasi oleh seseorang yang berniat mencelakai. Merasa tidak aman berada di tempat umum karena takut ada orang yang akan menyakiti atau membunuh. Dalam benak penderita selalu muncul pikiran-pikiran negatif atau terbayang kejadian buruk yang mungkin bisa terjadi padanya.
  16. Perilaku Obsesif Kompulsif : Gejala yang dialami berupa adanya dorongan untuk melakukan sesuatu secara berulang, apabila dorongan itu tidak dituruti, maka timbullah perasan cemas atau tidak tenang. Setiap penderita biasanya punya obsesi yang berbeda-beda, diantaranya: obsesi akan kebersihan, takut terkena penyakit, obsesi harus rapi, obsesi untuk bersuci dari najis, mengulang-ulang wudlu dan salat karena merasa batal, memeriksa kunci pintu berulang-ulang, obsesi akan penampilan sempurna dan sebagainya.
  17. Psikosomatis : Apabila Anda merasakan adanya suatu penyakit di tubuh Anda, tapi setelah diperiksa oleh dokter tidak menemukan penyebabnya, maka penyakit Anda disebut psikosomatis. Penyebab dari sakit yang Anda derita sebenarnya ada di pikiran Anda. Itu bukan santet atau penyakit karena sihir, sebagaimana keyakinan masyarakat selama ini.
  18. Sakit Hati : Kehidupan menjadi tidak tenang karena masalah cinta, putus cinta, pasangan selingkuh, perceraian, penghianatan dan sebagainya. Umumnya sakit hati bisa sembuh dengan sendirinya setelah beberapa bulan. Namun sebagian sakit hati berlanjut selama bertahun-tahun sehingga menghambat kemajuan hidup. Dalam hal ini terapi CBT bisa membantu menyembuhkan sakit hati dengan sangat cepat.
  19. Serangan Panik : Jika Anda berada di tengah keramaian atau tempat umum, sering mengalami perasaan panik, sempoyongan, pusing, berputar, jantung berdebar, cemas, takut, nafas tersengal-sengal, berkeringat dan merasa seperti mau pingsan atau seolah-olah terjadi serangan jantung.
  20. Stress : Masalah pribadi dan beban pekerjaan bisa menyebabkan stress. Ciri-ciri Anda menderita stress adalah mood tidak stabil, emosional, mudah tersinggung, susah konsentrasi, susah berpikir jernih, pikiran kacau, perasaan tidak nyaman, sakit kepala, ketegangan tubuh, ketegangan pikiran dan perasaan muak terhadap pekerjaan atau orang lain. Beberapa orang yang mengalami stress melampiaskannya dengan banyak makan, minum alkohol atau hal-hal kurang baik lainnya.
  21. Suka Sesama Jenis : Di dalam psikologi, homoseks, gay atau lesbian hanya dianggap sebagai masalah apabila orang yang mengalaminya tidak menerima keadaan dirinya. Apabila yang bersangkutan bisa menerima kondisinya, maka tidak dibutuhkan terapi apapun. Nanum bagi yang ingin berubah, terapi CBT memberikan kesempatan bagi Anda untuk mengubah pola pikiran, pola perasaan dan pola nafsu yang menyebabkan Anda menjadi homoseks atau lesbian. Syaratnya adalah Anda memang ingin berubah atas keinginan Anda sendiri, bukan karena paksaan keluarga.
  22. Takut Gagal : Banyak orang memilih tidak melakukan apapun karena takut gagal. Bagi sebagian orang yang dulunya bersemangat, tapi karena pernah trauma dengan kegagalan, akhirnya dia menjadi takut gagal dan selalu terbayang dengan kegagalan yang pernah dialaminya.
  23. Tidak Bisa Mengendalikan Diri : Banyak orang yang menyadari dirinya punya sifat mudah marah, mudah tersinggung dan sulit mengendalikan amarah. Ketika marahnya meledak, dia bisa melakukan sesuatu yang sangat kasar kepada orang lain atau keluarganya. Namun beberapa saat kemudian dia menyesalinya, bahkan sampai menangis karena perbuatannya. Namun di lain waktu, dia bisa emosional lagi.
  24. Tidak Percaya Diri : Kurangnya kepercayaan diri bisa muncul dalam segala bidang, termasuk diantaranya tidak percaya diri dalam membuat keputusan, tidak percaya diri dalam bertindak, kurang keberanian, merasa minder, merasa tidak berharga,  merasa lemah, harga diri rendah atau tidak berani melakukan sesuatu yang beresiko. Termasuk tidak berani menyatakan cinta atau mendekati orang yang disukainya secara terang-terangan. Tahukah Anda, dunia ini adalah milik orang yang percaya diri. Jika Anda percaya diri, maka Anda punya lebih banyak kesempatan untuk sukses dalam segala hal.
  25. Trauma : Anda pernah mengalami kejadian yang mengguncang jiwa misalnya kecelakaan, bencana alam, kematian orang yang dicintai, diancam mau dibunuh, tersangkut kasus hukum dan sebagainya. Seseorang yang menderita trauma masih sering teringat dengan kejadian yang pernah menimpanya, walaupun kejadian itu sudah berlangsung puluhan tahun silam. Apabila tidak disembuhkan, maka penderitaan akan terus berlangsung.
  26. Trauma Patah Hati : Ini adalah masalah yang sering dialami wanita atau pria muda. Gejalanya adalah selalu teringat dengan mantan kekasih yang telah meninggalkannya, perasaan dendam yang mendalam, enggan untuk menjalin hubungan dengan orang baru, takut jatuh cinta, takut patah hati lagi, pendiam, suka melamun, perasaan putus asa dan emosinya naik ketika orang lain menyinggung soal orang yang pernah menyakiti hatinya. 

0 Response to "Masalah-Masalah Yang Dapat Diselesaikan Dengan Terapi CBT ?"